Dengan Nama Allah Yang Maha Pemurah Lagi Maha Penyayang.
" BERTAQWALAH KEPADA ALLAH DENGAN SEBENAR-BENAR TAQWA, DENGAN MELAKSANAKAN SEGALA SURUHANNYA DAN MENINGGALKAN SEGALA LARANGANNYA, MOGA-MOGA TERGOLONG DALAM KALANGAN ORANG YANG BERUNTUNG "
Masyithoh adalah seorang perempuan mukminah mempunyai 5 anak. Pada suatu ketika dia menyisir rambut putrinya firaun, tak sengaja sisirnya terjatuh, seketika itu dia teriak Allahu akbar. Putri firaun berkata: Allah adalah bapakku. Masyithoh berkata: Allah adalah Dzat yang telah menciptakanmu, menciptakanku dan menciptakan bapakmu. Putri firaun menghadap bapaknya (firaun) dan menceritakan hal ihwal Masyithoh. Maka firaun memanggil Masyithoh dan anak-anaknya untuk menghadap.
Firaun menyuruh para pembantunya untuk menyalakan api dan merebus minyak didalam panci yang besar sampai mendidih. Firaun berkata kepada Masyithoh: siapa tuhanmu? Maka Masyithoh menjawab: tuhanku adalah Dzat yang telah menciptakanmu, menciptakanku dan menciptakan seluruh manusia. Firaun mengulang-ulang pertanyaannya, akan tetapi dijawab dengan jawaban yang serupa. Firaun menyuruh algojo untuk menyeret anaknya Masyithoh yang paling besar untuk
dilemparkan ke dalam minyak yang mendidih. Firaun berkata kepada Masyithoh: kalau kamu tidak beriman kepadaku maka akan aku lemparkan anakmu ke dalam minyak. Masyithoh menjawab dengan jawaban yang serupa. Maka anaknya dilemparkan ke dalam minyak yang mendidih, sedangkan ibu dan saudara-saudarnya melihat peristiwa ini sambil menangis. Kemudian firaun mengulangi pertanyaan serupa, akan tetapi dijawab dengan jawaban yang serupa pula. Sehingga anaknya Masyithoh dilemparkan ke dalam minyak satu persatu. Diapun akhirnya dilemparkan ke dalam minyak karena tidak mau beriman kepada firaun.
Begitulah kisah Masyithoh seorang yang teguh mempertahankan imannya yang mengorbankan diri dan anak-anaknya di jalan Allah, karena dia tahu bahwa apa yang ada di sisi Allah lebih baik daripada dunia seisinya.
.:: copypaste version ::.
ilham_original
No comments:
Post a Comment